Lensa Darbi

Monday, August 25, 2008

Bangga Berprestasi Dunia

Assalamualaikum Cu Negara kita baru saja memperingati hari kemerdekaan ke 63, Cu. Berbagai acara 17-an digelar, termasuk juga pastinya di lingkungan tempat tinggal kalian. Ada yang bikin perlombaan balap karung, futsal, makan kerupuk, menghias sepeda, lari kelereng dan masih banyak lagi. Wah kalian, ikut lomba apa saja Cu? Seru sekali ya bisa ikut serta memeriahkan 17-an bersama teman-teman, apalagi biasanya dibuat pula panggung hiburan.

Nah kalian juga dapat mengisi salah satu acara dengan kegiatan seni dan budaya, misalnya menyanyi, baca puisi, menari tradisional dan lainnya. O ya Cu, bertepatan dengan peringatan kemerdekaan, bangsa kita mendapat hadiah istimewa lho. Dua kakak kalian, Markis Kido dan Hendra Setiawan, berhasil meraih medali emas saat bertanding bulutangkis ganda putra di Olimpiade Beijing, Cina. Begitu pula kak Nova Widiyanto dan Lilyana merebut medali perak, juga kak Maria Kristin, yang bermain di tunggal putri, ikut menyumbangkan medali perunggu bagi tim Indonesia. Sebelumnya kak Eko Yuli Irawan dan Triyatno dari cabang angkat besi, meraih medali perunggu. Seperti dikatakan kak Markis Kido, medali emas itu dia persembahkan bagi bangsa dan negara yang sedang berulang tahun yang ke-63.


Prestasi ini tentu disambut gembira di Tanah Air, karena Indonesia dapat mempertahankan medali emas di pesta olahraga dunia. Jangan dilupakan juga Cu, di bidang pendidikan, kakak-kakak kalian yang lain juga sempat menorehkan prestasi membanggakan. Tim olimpiade Fisika dan Kimia kita mencapai hasil tertinggi, berupa medali emas. Dari sederet keberhasilan tersebut, kita patut bersyukur karena nama Indonesia menjadi harum di dunia internasional.

Ini artinya, bangsa kita sebenarnya juga bisa bersaing di tingkat internasional, bahkan menuai prestasi yang baik. Sudah tentu, untuk mencapai hasil tersebut, dibutuhkan upaya yang sungguh-sungguh Cu. Kita harus bekerja keras, tekun belajar dan rajin beribadah agar memiliki kemampuan dan mental yang teruji. Nah itu semua dimulai sedari dini. Bila punya cita-cita ingin menjadi atlet, dokter, pilot, seniman, insinyur atau yang lain, hendaknya perlu digapai dengan tekad serta kemauan kuat. Kalau sudah punya tekad mantap, kita pun menjadi lebih bersemangat. Dengan berhasil di bidang yang dijalani, orangtua kalian tentu akan bangga.

Tak hanya itu, bila mampu seperti kakak-kakak tadi yang sudah mengukir prestasi dunia, maka masyarakat ikut merasa senang dan bahagia karena kemerdekaan bangsa bisa diisi dengan gemilang.

1 comment:

Mansur said...

ayo darbi tunjukan pada dunia bahwa sebenarnya kita bisa... bahwa sebenarnya kita mampu...