Lensa Darbi

Thursday, September 06, 2007

Observasi di Perkampungan Budaya Betawi

lensadarbi.blogspot.com
Jakarta Selatan, 30 Agustus 2007
SDIT Darul Abidin mengunjungi salah satu tempat wisata sekaligus Perkampungan Budaya Betawi sebagai satu kawasan di Jakarta Selatan dengan komunitas yang dikembangkan budaya yaitu: kesenian, adat istiadat, kesejarahan serta bangunan yang bercirikan kebudayaan Betawi.
Fungsi Perkampungan Budaya Betawi adalah sebagai sarana pemukiman, sarana ibadah, sarana informasi, sarana seni budaya, sarana penelitian, sarana pariwisata, dan sarana lain yang menunjang proses belajar mengajar siswa- siswi SDIT Darul Abidin khususnya kelas 2. Kawasan Perkampungan Budaya Betawi terletak di Kelurahan Srengseng Swah Kecamatan Jagakarsa Kotamadya Jakarta Selatan dengan luas + 289 Ha.
Dalam kawasan tersebut dapat dengan mudah dijumpai akifitas keseharian masyarakat betawi seperti latihan pukul (silat beksi), ngederes, akekah, injek tanah, menjala, memancing, menjala, berdagang, sampai pada kegiatan memasak kerak telor dan masakan khas betawi lainnya seperti : sayur lodeh, tape uli, geplak, dodol, laksa, bajigur, dll.
Sebagai kawasan wisata budaya, wisata agro dan wisata air. Perkampungan Budaya Betawi memiliki potensi lingkungan alam yang asri dan sangat menarik yang sulit ditemukan ditengah hiruk pikuknya kota jakarta sangat berpotensi apabila dikelola dan ditata dengan baik dan profesional. Keindahan pemandangan alam Setu Babakan yang dikelilingi oleh hijau dan rindangnya pepohonan khas Betawi, yakni: pohon rambutan, pohon nangke lande, pohon kapuk, Melinjo, Pepaya, Pisang, Jambu, yang tumbuh sehat membumi di halaman Perkampungan Budaya Betawi sebagai obyek wisata yang lengkap dan menarik bagi masyarakat lokal dan mancanegara.
Untuk SDIT Darul Abidin sendiri, Perkampungan Budaya Betawi mempunyai peranan penting dalam tindak lanjut proses kegiatan belajar mengajar pada sekolah dasar dalam mata pelajaran Sejarah, B. Indonesia, Kesenian dan pelajaran Ekstra kurikuler seperti tari dan vokal, hal ini terbukti dengan hadirnya siswa - siswi SDIT Darul Abidin disetiap tahunnya.
Pada tahun ajaran kali ini, yang berkesempatan mengamati Perkampungan Budaya Betawi adalah siswa- siswi kelas 2 SDIT Darul Abidin, terdiri dari kelas Makkah dan Madinah dengan dibimbing oleh Bu. Wildy Sukmawati, Bu. Fauziah Syamsuddin, Bu. Zulfa dan Bu. Rani.
Acara dimulai dengan do'a bersama di pelataran SDIT Darul Abidin, dan dilanjutkan dengan bersama- sama naik mobil jemputan menuju kawasan Perkampungan Budaya Betawi, dengan penuh semangat dan ceria, mereka mengikuti roda kendaraan berputar. Sesampainya disana terjadi keriuhan luar biasa karena mereka langsung disambut dengan indahnya rumah adat Betawi (rumah Kebaya) yang dikelilingi dengan gigi balang. Lalu acara dilanjutkan dengan Upacara Pembukaan dan perkenalan dengan dua kakak pemandu, setelah itu pengamatan di wilayah pelataran dan rumah di Perkampungan Budaya Betawi, siswa- siswi SDIT Darul Abidin, diberitahu akan kebudayaan, kesenian, kebiasaan, makanan khas, pepohonan khas, minuman khas, dimasyarakat Betawi. Melihat Pemandangan Situ, Gambang Kromong, Babakan Nursery, Beli Kerak Telor, Silat Beksi sekaligus belajar silat beksi bersama dua jawara dari Betawi.
Hari semakin siang, worksheet sudah menunggu. Setelah makan kerak telor dan minum air, siswa- siswi SDIT Darul Abidin ditugaskan untuk mengisi worksheet yang berhubungan dengan Perkampungan Budaya Betawi yang telah selesai mereka amati, ditutup dengan tari dan lagu serta Upacara Penutupan, Acarapun usai dengan ditandai pemberian plakat ucapan terima kasih SDIT Darul Abidin yang diwakili oleh koordinator wali kelas 2 yaitu Bu. Wildy Sukmawati, S.Si kepada perwakilan pengelola Perkampungan Budaya Betawi.
Keceriaan yang nampak di mata dan di raut wajah siswa- siswi SDIT Darul Abidin pada field trip (kegiatan belajar mengajar luar ruang) kali inipun segera berakhir. Mereka kembali dengan penuh suka cita dan senyum sendawa.
Sampai jumpa lagi Setu Babakan.........
Mari lanjutkan petualangan kita, rajin belajar dan giat berlatih ya....
MR

No comments: